Wednesday, April 30, 2014

The Finger of God – Petrus Agung – Minggu, 27 April 2014

Minggu, 27 April 2014
The Finger of God
Petrus Agung


Jari Tuhan disebutkan di dalam Alkitab antara lain:
  • Di jaman Musa: jari Tuhan menulis 10 hukum
  • 10 tulah di Mesir: nyamuk. Ahli sihir menyebut itu sebagai perbuatan trelunjuk Tuhan.
  • Di kitab Daniel: jari Tuhan menulis di dinding tembok kerajaan: "mene-mene-tekel-ufarsin"
  • Di Mazmur : telunjuk Tuhan menciptakan langit
  • Yesus mengusir setan dengan telunjuk Tuhan

Tuhan Yesus tidak pernah menghapus hukum Taurat, tapi menggenapinya.

Tuhan bekerja sangat akurat dan tepat, sesuai yang tertulis dalam Alkitab. Demikian pula bagi hidup kita, Tuhan juga bekerja dengan sangat tepat dan akurat.

Yoh 8: 1-11 – Yesus menyelamatkan wanita yang berdosa dari kematian karena dirajam.
Yesus sedang mengajar rakyat di bait Allah. Kemudian ahli-ahli Taurat dan orang Farisi membawa wanita yang kedapatan berdosa.
Pertanyaan ini sebuah jebakan:
  • Jika dijawab: 'dirajam', Yesus akan dianggap melanggar hukum Romawi (penjajah).
  • Jika dijawab 'ampuni', Yesus akan dianggap melanggar hukum Taurat.

Saat mereka mengajukan pertanyaan, Yesus berhenti mengajar, membungkuk,
menulis sesuatu dengan jariNya. Apakah yang Yesus tulis?
Alkitab mencatat bahwa “jari Tuhan menulis”:
  1. Pada 2 Loh batu : menulis 10 perintah
  2. Di dinding kerajaan Babel: menulis “mene-mene-tekel-ufarsin

Dan ini adalah kali ke-3 kalinya Alkitab mencatat: jari Tuhan menulis

Para penuduh tetap mendesak Yesus, maka setelah menulis dan kembali berdiri, Yesus berkata:

Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu. " (Yoh 8: 7b)

Peristiwa yang terjadi di injil Yohanes pasal 8 latar-belakangnya ada di pasal 7. Saat itu orang Israel sedang merayakan pesta Tabernakel/ pondok daun. Salah satu upacara/ prosesi/ ritual perayaan adalah
penuangan air. Di masa itu imam Bait Allah dibagi menjadi 3 kelompok. Kelompok ke-3 membawa bokor/ kendi emas (golden vessel) ke kolam Siloam, lalu mereka mengambil air dari kolam Siloam, sambil mengucapkan: "ini adalah air kehidupan". Sesampainya di bait Allah, mereka mencurahkan air itu di altar.

Dan pada hari terakhir, yaitu pada puncak perayaan itu, Yesus berdiri dan berseru:"Barangsiapa haus, baiklah ia datang kepada- Ku dan minum! Barangsiapa percaya kepada- Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup."(Yoh 7:37-38)

Di puncak perayaan “hari pondok daun”, Yesus berkata bahwa hari itu Alkitab digenapi: Yesus-lah air hidup "
living water". Air hidup tidak lagi diambil dari suatu tempat, tapi dalam diri kita, jika kita percaya pada Yesus.

Yesus menggenapkan semua yang tertulis di Alkitab:
  • Yesus menubuatkan penghancuran bait Allah. Ini digenapi saat bait Allah dijarah dan dibakar oleh pasukan Romawi yang dipimpin jenderal Titus.
  • Zakaria menubuatkan tentang mesias yang memasuki Yerusalem dengan menunggang keledai. Ini digenapi Yesus 600 tahun kemudian.

Jika nubuatan tentang batu: ternyata terjadi. Apalagi tentang janji Tuhan buat kita. Tuhan tidak pernah lupa akan semua janjiNya!

Peristiwa Tuhan menulis di Yohanes pasal 8 ini menggenapi 2 peristiwa di perjanjian lama.

1. Mereka yang meninggalkan Tuhan, sumber air kehidupan, namanya akan ditulis di debu tanah.
Salah satu ayat yang selalu dibaca pada hari raya Tabernakel:

O LORD, the hope of Israel, All who forsake You shall be ashamed. "Those who depart from Me Shall be written in the earth, Because they have forsaken the LORD, The fountain of living waters." (Yer 17: 13, NKJV)

Orang Israel yang selalu mengikuti perayaan Tabernakel akan hapal ayat ini.
Saat Yesus menulis di tanah, banyak ahli percaya bahwa yang ditulis itu adalah nama-nama mereka. Mereka baru merayakan upacara “air kehidupan”, dan baru mendengar pernyataan ayat di kitab Yeremia. Siapapun di situ yang namanya ditulis di tanah oleh Yesus, akan sadar bahwa jari Tuhan sedang menulis lagi.

2. Yesus hari itu bertindak sebagai imam.
Bil 5: 11 – hukum tentang cemburu, yaitu untuk suami yang mencurigai istrinya ber-zinah.
Suami membawa istrinya dan saksi-saksi kepada imam. Jika tidak ada saksi, maka istri dibawa sendiri, lalu imam akan membungkuk dan menulis nama orang-orang yang terlibat. Debu itu dimasukkan ke air suci. Lalu imam menulis semua kutuk pada sebuah gulungan, dan dimasukkan juga ke air suci. Wanita itu harus meminumnya. Jika benar berdosa, maka kutuk itu akan kena.
Dalam hukum Taurat seharusnya suami mendampingi istrinya saat menghadap imam, dan pelaku yang lain juga dibawa. Tapi hari itu baik pelaku lain dan si suami tidak ikut di bawa menghadap.

Yesus bisa menggunakan cara lain yang mengagumkan manusia, tapi Dia pilih menggenapi Taurat dengan cara yang tepat dan elegan:
  1. Yesus baru saja memberikan “air hidup” dalam perayaan Tabernakel, tapi orang-orang itu datang untuk mencari air kotor, karena punya maksud busuk untuk menjebak Yesus.
  2. Yesus juga berfungsi sebagai imam yang menjalankan tugasnya: menulis, dan mempersiapkan ujian bagi para penuduh: minum cawan kutuk.

Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu. " (Yoh 8: 7b)

Ayat ini (Yoh 8: 7b) adalah “cawan kutuk” yang Yesus tawarkan kepada orang-orang yang membawa wanita pendosa itu: sebelum menghakimi pendosa lain, mereka sendiri dihakimi.
Tidak ada yang berani menyentuh batu, karena mereka sadar bahwa dosa mereka banyak.

Di akhir jaman, Tuhan tidak akan berteriak-teriak menyebut dosa kita. Orang-orang akan ke neraka karena dibuat Tuhan sadar akan dosanya sendiri, dan mereka tidak bisa ke surga.

Yesus menulis di tanah, lalu diambil dan dimasukkan ke air suci, lalu dibawa. Di taman getsemani Yesus meminum semua kutuk dosa kita, dan ditanggungNya di kayu salib.

Orang yang percaya Yesus bukan sekedar ber-agama, tapi mereka yang sadar dan tahu bahwa semua dosa dan kutuk dosa dari hidupnya sudah ditanggung dan diminum oleh Yesus. Sebagai gantinya, Tuhan berikan cawan berkat (The Cup of Blessings)

Saat semua orang pergi dan tidak menghakimi, Yesus yang seharusnya berhak menghakimi, ternyata tidak melakukan penghakiman juga.

Jangan menghakimi orang lain! Karena jika tuduhan itu tidak berlaku, maka “cawan kutuk” nya harus diminum si penuduh.

Harusnya kita saling memberkati, bukan saling menghakimi

Kita sudah terima "the cup of blessing", maka dari hidup kita seharusnya keluar mata air kehidupan.

Jangan lagi cari air kotor, air pahit, atau air beracun, karena Tuhan sudah sediakan air hidup.

Kesaksian:
Seorang hamba Tuhan yang sakit di rumah sakit, di telpon oleh hamba Tuhan lainnya. Ternyata itu bukan simpati atau ingin mendoakan, tapi penelepon ingin meyakinkan bahwa si hamba Tuhan benar-benar sakit, sehingga dia bisa gembira. Ini adalah air kotor, yang membuat hati Tuhan sedih.

Jika kita tidak berhati-hati, kita bisa berduka karena berkat orang lain, atau bersuka karena kemalangan orang lain.

Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,
dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. (Rm 3: 23-24)

Kita orang-orang yang diampuni, dibenarkan, dan kita terima air hidup, bukan air kotor.


Pengejaran dalam kehidupan
Tidak ada yang lebih ajaib dari tinggal di hadirat Tuhan. Sebagian besar manusia mengejar sesuatu dalam kehidupannya. Jika saat kita sampai pada yang kita kejar, tapi tidak ada Tuhan di situ, maka hidup kita hanyalah sebuah kehampaan.

Rata-rata pemasukan perkapita Indonesia 36 jt/ tahun, sementara Qatar 1,2 milyar/ tahun. Saat ini pendapatan perkapita Qatar terbesar di seluruh dunia. Apapun yang diimpikan dunia ada di Qatar, tetapi Qatar juga tercatat sebagai negara dengan angka kecelakaan kendaraan bermotor yang fatal tertinggi di dunia.

Jika kita punya Yesus, kita akan dibawa from glory to glory. Manusia terdiri dari tubuh-jiwa-roh. Jika kekayaan jasmani tergenapi, sebenarnya kita hanya mendapat 30%, karena masih ada faktor jiwa dan roh, dan itu tidak bisa dibeli dengan uang.

Cintai Tuhan lebih dari segalanya, karena hanya di dalam Tuhan : tubuh-jiwa-roh kita utuh digenapi, dan Tuhan berikan dalam takaran yang sempurna.

Yang bisa menikmati kebahagiaan hanyalah mereka yang cinta dan percaya kepada Yesus!

Kamis-Jumat, 1-2 Mei seminar: Cup of Blessings. Rencana akan dibagi replika cawan.
Minggu sore, 4 Mei: kebaktian dengan Morris Cerullo (80 tahun)


Korespondensi:
antoniusfw1@gmail.com (email, YM dan FB);
@Antonius_FW (tweeter);
pin BB 24D0C381
WhatsApp , WeChat, Line, Viber, Telegram – 085 727 868 064

Thursday, April 24, 2014

Perjanjian Darah – Petrus Agung – Jumat, 18 April 2014

Jumat, 18 April 2014
Perjanjian Darah (The Blood covenant)
Petrus Agung

For this is My blood of the new covenant, which [ ratifies the agreement and ] is being poured out for many for the forgiveness of sins. (Mat 26: 28, AMP)

Darah Yesus mengesahkan sebuah perjanjian yang baru antara kita dengan Tuhan.

Mengikut Tuhan dengan iman itu baik, tapi lebih baik lagi jika itu dilengkapi dengan pengertian dan pewahyuan dari Tuhan. Karena Firman berkata umatKu binasa karena kurang pengetahuan (Hos 4:6).

My people are destroyed for lack of knowledge (Hos 4:6a, AMP)

Ada 7 pengertian tentang perjanjian darah (blood covenant), yang harus kita mengerti, yang akan terjadi saat 2 orang atau lebih mengadakan perjanjian darah (blood covenant). Begitu perjanjian darah dilakukan, mereka menjadi saudara darah (blood brothers), sekalipun bukan saudara kandung.

1. Pertukaran jubah
Contoh Alkitab:
  • Daud dan Yonatan pernah melakukan pertukaran jubah. Sejak menerima jubah Yonatan, Daud berhasil dan bersikap bijaksana. Perilaku seorang pangeran/ anak raja masuk ke hidup Daud.
  • Elia dan Elisa. Elisa minta hak kesulungan dari Elia. Saat Elia diangkat, Elisa mengkoyakkan jubahnya dan mengenakan jubah Elia. Lalu Elisa membelah sungai Yordan dengan memukulkan jubah Elia.
  • Bartimeus melepaskan jubahnya untuk perubahan hidup.

Yesus menawarkan perjanjian darah kepada kita, karena kita tidak punya nilai tawar. Saat kita terima tawaran Yesus, maka Yesus melepaskan jubahNya, dan kita melepaskan jubah kita. Lalu Yesus memakai jubah kita, dan kita memakai jubah Yesus.

Perjanjian darah dimulai saat Yesus melepaskan yang Dia punya: hidupNya. Maka kita harus melepaskan seluruh hidup kita untuk Yesus.

2. Pertukaran sabuk/ ikat pinggang
Di jaman dahulu sabuk adalah tempat untuk meletakkan pedang dan pundi-pundi. Sabuk kita tidak ada apa-apanya, tapi sabuk Tuhan adalah tempat Tuhan meletakkan pundi-pundi dan pedangNya.

Tuhan memberikan senjata kepada kita: pedang Roh dalam hidup kita, yaitu Firman Tuhan. Sehingga setiap kali kita berteriak "demikianlah Firman Tuhan", maka itu akan mengguncangkan alam roh.

Tuhan memberikan pundi-pundiNya kepada kita. Saat kita berada dalam perjanjian darah, uang kita bukan lagi milik kita, tapi adalah uang Tuhan.

Setiap kali perjamuan kudus, artinya ajakan Tuhan untuk bertukar jubah dan ikat pinggang.

Orang yang lahir baru berubah perilakunya, karena mengenakan jubah Tuhan. Selain jubah, Tuhan juga berikan ikat pinggangNya

Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. (Yoh 10:10b)


3. Ada korban
Ketika terjadi perjanjian darah antara Tuhan dengan Abraham, ada lembu, kambing, domba jantan, dan burung merpati yang dibelah dua. Lalu mereka yang terlibat perjanjian berjalan di tengah-tengah potongan hewan tersebut. Jalan-nya berbentuk angka 8, artinya awal yang baru (new beginning)

Kita perlu kembali ke pengertian dasar supaya kita tahu bahwa yang kita terima dari Tuhan luar biasa.

Ilustrasi: Seseorang selalu memiliki
blackberry terbaru, tapi hanya digunakan untuk telpon, tanpa tahu semua fasilitas dan kecanggihan yang lain.

4. Membuat luka di telapak tangan
Telapak tangan dari masing-masing yang membuat perjanjian digores pisau, lalu tangan mereka saling ditempelkan. Di beberapa tradisi ada goresan luka di bagian tubuh yang lain.

Saat ada gangguan apapun dalam hidup kita, kita bisa tunjukkan kepada iblis bahwa kita punya saudara sedarah: Yesus, yang akan membela dan memproteksi kita.

Selanjutnya janganlah ada orang yang menyusahkan aku, karena pada tubuhku ada tanda-tanda milik Yesus (Gal 6: 17)

Paulus berkata bahwa di tubuhnya ada tanda (
mark/ stigmata) yang menunjukkan bahwa dia milik Kristus. Darah Paulus mulai ditumpahkan karena nama Yesus.

Tidak ada yang akan berani menyentuh hidup kita, karena ada tanda Tuhan di hidup kita, dan Yesus berjalan bersama kita.

Seringkali beberapa orang mengalami bahwa hidupnya seperti “masa aniaya”, baik fisik maupun mental. Itu adalah bagian dari perjanjian darah.

Setelah Yesus bangkit, lubang di tubuhNya (tangan-kaki-lambung) masih ada hingga saat ini, karena itulah tanda perjanjian darah antara Tuhan dengan kita.

5. Saling bertukar nama
Setelah melalui 4 proses di atas, mereka yang melakukan perjanjian darah saling bertukar nama.
Tuhan mengganti nama banyak orang, lalu menambahkan namaNya pada orang tersebut: Abram ditambah Yehova jadi Abraham, Sarai ditambah Yehova jadi Sarah, Yakub ditambah Elohim jadi Israel. Sementara itu Tuhan mengambil nama manusia itu menjadi namaNya: Allah Abraham, Allah Ishak, Allah Yakub.

Yesus disebut anak manusia, kita disebut anak-anak Allah.

Ada bagian kita yang diambil Tuhan, dan ada bagian nama Tuhan yang diberikan pada kita.

Kesaksian:
Seorang oma cucunya sakit panas tinggi. Karena sudah tengah malam dan terjepit, dia teriak: "Tuhan Allah-nya pak Petrus, sembuhkan cucuku". Dalam 5 menit anak itu sembuh.
Tuhan tidak marah dengan doa itu karena memang Tuhan ambil nama kita menjadi namaNya.

Kristen artinya seperti Kristus (
Christ like). Nama Kristus masuk dan menjadi identitas kita hingga hari ini. Kristus di dalam kita, dan kita di dalam Kristus.

Nama Yesus berkuasa, dan nama Yesus diberikan kepada kita.

6. Makan roti dan minum anggur
Ini adalah tanda pengesahan.

Saat Abraham baru selesai perang, dia disambut Melkisedek di lembah Syawe dengan roti dan anggur. Begitu Abraham terima itu, dia diberkati oleh Allah El-Elyon. Lalu Abraham mengembalikan 1/10 dari semuanya.

Kisah penginjil Stenley di Afrika. Kemana-mana dia bawa domba untuk diambil susunya, karena kesehatan penginjil ini sudah berkurang. Saat mengunjungi suku yang ganas, mereka dipaksa melakukan blood covenant. Kepala suku meminta domba Stanley, sedangkan Stanley mendapat tombak kepala suku. Ternyata tombak itu adalah tanda kekuasaan. Banyak suku di Afrika bisa dijangkau dan dimenangkan karena mereka takluk pada tombak itu.

Tawaran dari Melkisedek berupa roti dan anggur adalah perjamuan raja-raja. Respon Abraham adalah mengembalikan seper-sepuluh dari semuanya.

Perpuluhan bukan pajak/ pungutan, tapi tanda bagian kita dalam perjanjian darah dengan Yesus.
Yesus berikan tubuh dan darahNya, bagian kita menyerahkan persepuluhan sebagai simbol dari semua yang kita punya.

Setelah Abraham mengembalikan persepuluhan, di pasal berikutnya Tuhan mendatangi Abraham, dan menjadi perisai bagi Abraham. Tuhan berkata bahwa kompensasi Abraham sangat banyak, hadiah Abraham sangat besar, dan keturunan Abraham seperti bintang.

Saat kita masuk dalam perjanjian darah, “anak” kita akan menjadi seperti bintang. “Anak” maksudnya dalam berbagai hal: dalam pekerjaan, pelayanan, hubungan, karier.

7. Menanam pohon
Saat perjanjian antara Abraham dan Abimelekh diadakan di Bersyeba, Abraham menanam pohon pohon Tamariska. Dalam perjanjian antara Yesus dengan kita, yang ditanam adalah salib di Golgota.

Salib adalah pohon perjanjian antara kita dengan Tuhan.

Kehebatan pohon Tamariska: mampu hidup di padang gurun. Karena pohon inilah maka padang gurun bisa menjadi kebun buah-buahan. Benihnya akan tersebar oleh angin. Pohon tamariska dalam jumlah banyak akan menarik air dari bawah. Sehingga sekian tahun kemudian akan muncul sumur atau mata air.

Saat Tuhan tertanam di hidup kita, akan muncul echo. Maka di mana-mana akan tumbuh yang sejenis. Maka akan ada mata air di sekitar kita.

Perjanjian darah (blood covenant) menjamin seluruh hidup kita.


Korespondensi:
antoniusfw1@gmail.com (email, YM dan FB);
@Antonius_FW (tweeter);
pin BB 24D0C381
WhatsApp , WeChat, Line, Viber, Telegram – 085 727 868 064

kisah penginjil Stenley di Afrika

Doa Buat Bangsa – Petrus Agung – Senin, 14 April 2014

Senin, 14 April 2014
Doa Buat Bangsa
Petrus Agung

Janji dan jaminan Tuhan untuk bangsa Indonesia:
1. Mazmur 46: 1-11
Sebab itu kita tidak akan takut, sekalipun bumi berubah, sekalipun gunung-gunung goncang di dalam laut (Mzm 46: 2)
Ay 2 – Bumi sedang berubah: ada perubahan iklim, bencana alam, dll.
Ay 5 – Tuhan kota benteng kita! Semua yang ingin membuat kerusuhan dihentikan.

2. Ayub 22: 27-28
You will make your prayer to Him, and He will hear you, and you will pay your vows. You shall also decide and decree a thing, and it shall be established for you; and the light [ of God's favor ] shall shine upon your ways. (Ayb 22: 27-28)

Hari ini kita akan memutuskan dan mendeklarasikan sesuatu: semua ancaman setan dibatalkan dan diganti berkat Tuhan untuk bangsa Indonesia. Tuhan memberi kehormatan: doa kita didengar Tuhan. Maka kita harus memutuskan dan membuat dekrit, sebagai tanggung-jawab atas bangsa Indonesia.


Minta proteksi atas: keluarga kita, gereja dan pelayanan kita masing-masing, kota kita, bangsa kita.

7 hal yang akan dipatahkan dan dihancurkan, lalu diganti dengan perjanjian Tuhan yang baru


1. Mematahkan kebodohan dan penyesatan dalam gereja – dibalikkan dengan perjanjian Daniel
Gereja yang fokusnya beralih tidak akan pernah mencapai kehendak Tuhan yang sempurna. Yang dikejar bukan kehendak Tuhan, tapi untuk kepentingan diri sendiri, saling menjatuhkan.

Contoh kebodohan:
Ada hamba Tuhan menampilkan foto penyembahan di Holy Stadium saat penari tersungkur. Dia berkata bahwa itu menyembah pembicara. Maka saat ada barang/ orang lain di depan kelompok yang tersungkur atau berlutut, akan dianggap menyembah barang atau orang itu. Lalu ke arah mana harus berlututnya? Daripada mengkhotbahkan sekedar sensasi murahan, lebih baik jika hamba Tuhan ini belajar menangkap pesan Tuhan dan memberitakannya.

Kebodohan dan penyesatan adalah kuda putih yang harus dipatahkan. Tuhan berjanji pada Daniel bahwa sebelum kedatangan Tuhan, bumi akan penuh dengan pengetahuan akan kemuliaan Tuhan.

Where there is no vision,the people perish - Umatku binasa karena kurang pengetahuan (Ams 29: 18)


2. Mematahkan semua bencana, huru-hara, kerusuhan – dibalikkan dengan perjanjian garam
Di berbagai negara sedang chaos: Venezuela, Ukraina, Syria, dll.
Kita minta perjanjian garam dari Tuhan, yang akan membuat kita semua berdamai.
Cawan kebaikan kita harus penuh: tolong sebanyak mungkin orang.


3. Mematahkan roh hutang – dibalikkan dengan perjanjian persepuluhan
Semua roh hutang, kemiskinan, kebangkrutan harus dipatahkan! Mentalitas hutang harus dipatahkan, karena orang yang berhutang tidak bisa diberkati.

Janganlah takut, Abram, Akulah perisaimu; upahmu akan sangat besar. (Kej 15: 1)

Upah dalam bahasa aslinya berarti kompensasi.

4. Minta ampun atas dosa bangsa – dibalikkan dengan perjanjian darah Kristus
Banyak penumpahan darah di indonesia: G30S, Timor-Timur, Reformasi 1998, dll.
Ada banyak dosa bangsa dan hutang darah yang harus kita mintakan ampun ke Tuhan. Semuanya dibalikkan dan dihapuskan dengan perjanjian darah Kristus.

5. Minta ampun untuk semua pemimpin yang minta bantuan kepada roh-roh jahat - dibalikkan dengan perjanjian hak kesulungan
  • Kita mintakan ampun atas dosa para pemimpin bangsa:
    • Banyak pemimpin bangsa minta bantuan roh-roh jahat untuk memperoleh kedudukan
    • Keputusan-keputusan yang diambil dengan menggadaikan kehormatan dan kekayaan bangsa tanpa memikirkan kepentingan orang banyak
    • Banyak keputusan salah dan tidak sesuai kehendak Tuhan.
  • Kita berdoa supaya kita terima perjanjian kesulungan yang membuat bangsa ini menjadi bertanggung-jawab.

6. Membatalkan semua ancaman bencana alam - dibalikkan dengan perjanjian pelangi
Ancaman-ancaman bencana alam: gunung meletus, tsunami, banjir, semua dipatahkan. Kemudian akan ada perjanjian pelangi seperti yang pernah Tuhan buat dengan Nuh: Tuhan tidak akan menghukum bumi lagi dengan cara demikian.

7. Mematahkan kutuk generasi – dibalikkan dengan perjanjian Abraham
Ada iniquity, kecenderungan-kecenderungan, kebiasaan-kebiasaan yang menyakiti hati Tuhan, dan telah terjadi turun-temurun. Semua dibalikkan dengan perjanjian Abraham, yang memberikan berkat dari generasi ke generasi.


Korespondensi:
antoniusfw1@gmail.com (email, YM dan FB);
@Antonius_FW (tweeter);
pin BB 24D0C381
WhatsApp , WeChat, Line, Viber, Telegram – 085 727 868 064

Saturday, April 19, 2014

Perjanjian Kesulungan – Petrus Agung – Minggu, 13 April 2014

Minggu, 13 April 2014
Perjanjian Kesulungan
Petrus Agung

Dalam anugerah Tuhan, kita semua bisa menerima perjanjian kesulungan

Ada orang-orang yang melakukan kesalahan, tapi terbebas dari hukuman di dunia.
1. Kain – Kej 4: 13-15
Saat Kain membunuh Habel, ternyata Kain tidak dibunuh sebagai gantinya. Padahal saat itu hukumnya: “mata ganti mata, nyawa ganti nyawa”. Kain ter-proteksi karena tanda yang Tuhan berikan kepadanya. Kain dapatkan tanda itu karena dia adalah anak sulung, sehingga di dalam dirinya ada
Gereja Tuhan perlu mendapatkan tanda ini sehingga terlindungi dari yang jahat.

Dalam diri Kain ada proteksi perjanjian kesulungan.

2 Harun
Harun beberapa kali melakukan hal yang fatal:
  1. Harun dan Miriam memberontak terhadap Musa, saat Musa kawin dengan perempuan Kush. Tuhan marah, lalu Miriam kena kusta, tapi Harun tidak.
  2. Saat Musa naik ke gunung, orang Israel mendesak Harun membuat anak lembu emas, lalu mereka menyembahnya. Tuhan marah, dan membunuh semua yang menyembah anak lembu emas, tapi Harun tidak tersentuh.

Proteksi yang dialami Harun karena ia memakai pakaian imam besar, dan itu adalah gambaran dari Kristus. Saat jubah Harun dilepas, Harun mati.

Dalam kehidupan kita ada hal-hal yang Tuhan taruh, dan ternyata itu mem-proteksi kehidupan kita.

3. Tanda T – Yeh 9: 4-6
Kata tanda dalam huruf Ibrani adalah tâv (תּו , H8420), artinya tanda (mark).
Jika ada orang diberi tanda oleh Tuhan, maka saat apapun terjadi akan ada proteksi Tuhan dan tak tersentuh apapun

Saat wawancara dengan ps John Avanzini di rhema FM, salah satu pertanyaan p Agung adalah tentang tanda antikris (666). Menurut ps John:

Jika kita punya tanda yang dari Tuhan, tidak perlu khawatir dengan tanda yang dari setan

Tanda meterai dari Tuhan: Why 7: 1-3, Why 9: 1-4

katanya: " Janganlah merusakkan bumi atau laut atau pohon- pohon sebelum kami memeteraikan hamba- hamba Allah kami pada dahi mereka! " (Why 7: 3)

Dan kepada mereka dipesankan, supaya mereka jangan merusakkan rumput- rumput di bumi atau tumbuh- tumbuhan ataupun pohon- pohon, melainkan hanya manusia yang tidak memakai meterai Allah di dahinya. (Why 9: 4)

Tanda 666 baru disebutkan di kitab Wahyu pasal 13. Tapi sebelumnya ada 2 pasal yang berkata tentang tanda pada dahi hamba-hamba Tuhan.
Kita memerlukan meterai dari Tuhan di dahi kita.

Semua visi yang Tuhan tunjukkan belumlah final, karena itu artinya kita punya hak untuk bersyafaat, menawar dan mencoba mengubahnya.

Hak kesulungan seharusnya bagi anak tertua. Tapi Alkitab menyebutkan bahwa hak kesulungan beberapa kali bergeser:
  • Ismael geser ke Ishak
  • Ruben geser ke Yusuf
  • Esau geser ke Yakub

Ada orang-orang yang mendapatkan hak kesulungan sekalipun bukan anak sulung secara jasmani

Kej 49: 26 – berkat Yakub yang adalah hak kesulungan, berpindah dari Ruben pada Yusuf

Berkat ayahmu melebihi berkat gunung- gunung yang sejak dahulu, yakni yang paling sedap di bukit- bukit yang berabad- abad; semuanya itu akan turun ke atas kepala Yusuf, ke atas batu kepala orang yang teristimewa di antara saudara- saudaranya. (Kej 49: 26)

Semua berkat kesulungan yang diterima Yakub diturunkan kepada Yusuf. Tapi Yesus lahir dari keturunan Yehuda, dan bukan keturunan Yusuf.

Yehuda, engkau akan dipuji oleh saudara- saudaramu, tanganmu akan menekan tengkuk musuhmu, kepadamu akan sujud anak- anak ayahmu. (Kej 49: 8b)

Frase "anak-anak ayahmu sujud kepadamu" – adalah mimpi Yusuf. Dari mimpi itu Yusuf mendapat hak kesulungan. Maka hal ini seperti hak kesulungan bercabang 2:
  • Yusuf menerima hak kesulungan berdasarkan warisan.
  • Tapi ada cara lain: melalui cara Yehuda

Meterai Tuhan hanya aktif saat kita mengerjakan bagian kita dengan bertanggung-jawab.

Bagi orang yang tidak terima hak kesulungan secara warisan, ada peluang untuk mendapatkannya seperti Yehuda.

Kesulungan dan tanda dari Tuhan hanya diaktifkan saat kita melaksanakan tanggung-jawab kita.


Kej 37: 26 – Respon Yehuda saat saudara-saudaranya akan membunuh Yusuf. Hati Yehuda terusik dan sadar bahwa hal yang akan dilakukan terhadap Yusuf itu tidak benar. Yehuda mencegah saudara-saudaranya dan muncul sebagai pemimpin yang menunjukkan tanggung jawab.

Banyak orang mimpi atau mendapat pengelihatan tentang kekacauan di Indonesia, bahkan pertumpahan darah. Kita adalah orang yang bertanggung-jawab jika kita mencegah hal itu dengan memenuhi cawan-cawan kita: doa, kebaikan dan deklarasi.

Kej 38: 1-2 – Sejak Yusuf dijual, Yehuda terganggu hatinya, lalu meninggalkan saudara-saudaranya yang jahat. Dia menumpang seorang Adulam bernama Hira.
Adulam artinya “keadilan bagi manusia” (justice of the people). Yehuda seperti sedang mencari keadilan untuk adiknya yang dijual.

Hira artinya keluarga yang terhormat, keluarga bangsawan (a noble family). Yehuda seolah berkata bahwa seharusnya keluarga Yakub adalah keluarga yang terhormat, bukan saling jual keluarga.

Tuhan banyak bicara kepada kita, itu artinya kita harus ikut bertanggung-jawab dengan melakukan bagian kita.

Jangan sampai kejadian kerusuhan 1998 terulang, karena yang jadi korban adalah rakyat kecil. Contoh kehancuran bangsa:
  • Syria saat ini.
  • Ukraina: Tahun lalu p Agung sudah sampaikan pesan Tuhan. Saat ini terjadi perang.
  • Thailand: di KKR minggu lalu, p Agung sudah menyampaikan pesan Tuhan untuk negara itu.

Kej 42: 37-38 – Kelaparan terjadi di Kanaan, dan saudara-saudara Yusuf harus membeli gandum di Mesir. Untuk pembelian berikutnya, Yusuf meminta anak-anak Yakub membawa Benyamin. Ruben mau menyerahkan 2 anaknya sebagai jaminan Benyamin, tapi Yakub menolaknya.

Kej 43: 8-9 – Kelaparan semakin parah. Yakub akhirnya menyerahkan Benyamin kepada Yehuda, karena Yehuda bisa dipercaya. Sementara Ruben reputasinya tidak bisa dipercaya, pernah tidur dengan gundik Yakub.

Jika orang Kristen tidak sungguh-sungguh mendoakan bangsa kita, suatu hari Tuhan akan tanyakan tanggung jawab kita untuk bangsa ini.

Jika Tuhan menyatakan sesuatu kepada kita, itu artinya kita bisa dipercaya.

Kej 44: 12-34 – Saat Yusuf melakukan muslihat untuk menahan Benyamin, dan hal itu membahayakan nyawa Yakub. Maka Yehuda yang menjelaskan situasinya kepada Yusuf, sementara Ruben diam saja. Penjelasan Yehuda dan kesediaannya menggantikan posisi Benyamin, membuat Yusuf sadar bahwa keluarganya berubah, karena ada satu orang yang bertanggung-jawab. Kemudian Yusuf membuka identitasnya.

Saat kita ambil tanggung-jawab, tiba-tiba hak kesulungan akan menjadi bagian kita.

Jika ada berita di TV atau koran tentang situasi yang buruk, segera berdoa dan patahkan semua yang buruk, hanya kehendak Tuhan yang sempurna yang boleh jadi.

Kej 46: 28 – Yusuf menjemput Yakub dengan kereta yang megah. Sesampai di Mesir, Yakub memerintahkan Yehuda untuk bertemu Yusuf lebih dulu. Ini adalah kepercayaan yang diberikan karena tanggung-jawab.

Lihat apa yang terjadi pada kota dan bangsa kita. Jika tidak ada yang bertanggung-jawab, maka akan habis. Abraham gagal menyelamatkan Sodom, tapi doanya membuat Lot selamat.

Jika kita bertanggung-jawab, maka kita akan mendapat perlindungan istimewa dari Tuhan

Saat tanda Tuhan ada pada kita, tidak perlu khawatir akan tanda apapun dari si jahat, karena ada proteksi Tuhan atas kita. Tapi tanda itu hanya aktif saat kita mau mengambil tanggung-jawab.

Saat Yehuda mau memikul tanggung-jawabnya, maka berkat Yakub membuka peluang bagi Yehuda untuk menerima hak kesulungan

Dunia bisa membedakan antara orang yang bertanggung-jawab dan yang tidak. Seringkali orang tidak mau lagi berbisnis atau mempekerjakan kita karena tidak mempunyai tanggung jawab.

Pengumuman:
  • Ibadah Jumat Agung jam 7 pagi. Perjamuan kudus menggunakan roti yang kosher, dari toko orang Yahudi di Bangkok.
  • Senin 18:30 - pembukaan impact, doa untuk bangsa, jemaat di-doakan satu-persatu.
  • Kamis: Penjangkauan dewasa muda jam 18:00


Korespondensi:
antoniusfw1@gmail.com (email, YM dan FB);
@Antonius_FW (tweeter);
pin BB 24D0C381
WhatsApp , WeChat, Line, Viber, Telegram – 085 727 868 064