Tuesday, June 16, 2015

Menyongsong Yobel Besar 2 – Petrus Agung – Jumat, 22 Mei 2015

Jumat, 22 Mei 2015
Seminar Wadah yang Besar 2015
Menyongsong Yobel Besar (2)
Petrus Agung

Review seminar hari pertama
1. Paradigma yang benar tentang hal sekuler dan rohani
Segala sesuatu yang sudah bersentuhan dengan firman Tuhan, maka akan berlaku di jasmani dan rohani. Jika kita pisahkan antara yang rohani dan sekuler, maka kita akan rugi, karena membuang pengetahuan. Firman Tuhan adalah kunci pengetahuan.

2. Merenungkan firman Tuhan
Orang yang merenungkan firman Tuhan siang dan malam, apapun yang dibuat berhasil.
Merenungkan firman Tuhan itu seperti lembu memamah biak: firman Tuhan kita kunyah dan telan berulang-ulang. Maka kita mendapat kunci pengetahuan, maka apapun yang dibuat akan berhasil.

The law of attraction : Segala sesuatu di dalam hidup kita akan menarik hal-hal yang sama di luar.

Beberapa ahli psikologi menemukan fakta:
Otak kita sering mengeluarkan sinyal-sinyal tertentu, yang mengundang banyak hal datang dalam kehidupan kita. Apapun yang otak kita setuju, menarik sesuatu supaya hal yang kita setujui itu terjadi. Sebaliknya jika tidak setuju, otak mengeluarkan berbagai hal untuk menghalangi hal itu terjadi.

Maka kita harus berfikir seperti kata Alkitab:

Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu. (Fil 4: 8)

Contoh: puasa
Saat diumumkan untuk berpuasa, awalnya kita bilang amin. Ini adalah keinginan. Tapi di otak sudah ada data: puasa tidak enak, tidak akan mampu, dll. Maka saat mulai start puasa, perut akan berbunyi. Padahal biasanya walau terlambat sarapan tidak terjadi apapun. Kemudian kepala pusing, maka harus minum obat. Tapi minum obat tidak boleh perut kosong, maka tergoda untuk makan. Atau tiba-tiba diajak makan. Akan ada berbagai hal yang setuju dengan pemikiran di otak: tidak usah puasa.

Contoh: kikir
Ada penggalangan dana di sekolah anaknya. Otaknya berkata: sayang untuk mengeluarkan uang. Selanjutnya akan terjadi berbagai hal, misal: dompet tertinggal, ban kempes, sakit perut, dll. Semua intinya "tidak usah menyumbang".

Vav
Dalam kitab Rut kalimatnya 90% diawali kata "vav". Kitab Rut dibaca pada hari Pantekosta. Artinya kita harus punya hubungan dengan Tuhan dan manusia.

Give, and it shall be given to you; good measure, pressed down, and shaken together, and running over, shall men give into your bosom. For with the same measure that you mete with it shall be measured to you again (Luk 6: 38, KJV)

Sebagian besar berkat yang Tuhan berikan di hidup kita adalah melalui orang lain, maka kita harus mengerti cara menjalin hubungan dengan orang lain.

4 Sungai di Taman Eden

Kej 2: 10-15 – Sepintas ini adalah peta geografis. Setelah dibandingkan dengan peta timur-tengah, 4 sungai ini tidak menyatu dan tidak ada titik temunya, dan jaraknya masing-masing berjauhan. Maka ini adalah peta secara rohani

Eden artinya kehidupan yang menyenangkan dan berkelimpahan.
Untuk mencapai tempat yang menyenangkan dan berkelimpahan, peta rohani berkata harus diairi 4 sungai: Pison (increase, bertambah), Gihon (menyembur/ bursting forth), Tigris (cepat/ rapid), Efrat (berbuah lebat/ fruitfullness).

Berkat Tuhan untuk kita sebagian besar berasal dari orang lain. Supaya orang lain bisa memberkati, maka kita harus siapkan salurannya. Cara kita bergaul dengan orang lain akan menentukan seberapa besar kemungkinan yang kita buka bagi Tuhan untuk bisa memberkati kita. Jika semua saluran kita tutup/ blok, akan menyulitkan Tuhan untuk memberkati kita.

Contoh:
Raja Israel-Edom-Yehuda berperang. Saat kekurangan air, mereka memanggil Elisa. Tuhan perintahkan mereka membuat parit untuk menampung. Setelah parit selesai, air datang.

Uang sebetulnya mudah, masalahnya apakah kita punya parit dan saluran-nya.

Saat kita meng-isolasi diri, hanya melakukan urusan rohani, tidak bergaul dengan orang lain, maka kita menutup akses dari orang lain.

Saat kita bisa memberikan 4 hal yang paling dikejar/ dibutuhkan manusia, itu seperti membuat saluran bagi Tuhan untuk memberkati kita.

Ben Somah, seorang rabbi Yahudi, mengatakan bahwa 4 sungai di sekitar Eden menggambarkan hal-hal yang paling me-motivasi seseorang untuk bergerak meraih sesuatu. 4 hal ini juga merupakan kebutuhan manusia : hikmat (
wisdom), kekuasaan (power), kekayaan (wealth), penghargaan dari orang lain.

1. Kebutuhan akan hikmat (
wisdom) dan pengetahuan
Semua orang suka bergaul dengan orang yang membuat wisdomnya meningkat. Setiap orang membutuhkan tambahan hikmat dan pengetahuan.

P Agung banyak bergaul dengan hamba Tuhan senior. Saat p Agung membagikan sesuatu yang baru, mereka tertarik dan akan meminta waktu untuk mengobrol lebih panjang.

Saluran pertama terbuka saat kita bisa memberikan pengetahuan tambahan kepada orang lain

Contoh:
Ada dokter mendiagnosa pasien, memeriksa pasien, memberi obat, tapi tidak menjelaskan penyakit kita. Ada dokter lain masih baru, suka menjelaskan banyak hal pada pasien.
Maka dokter ke-2 ini lebih disukai, karena memberi tambahan pengetahuan.

Steve jobs berkata:
stay foolish. Tetaplah merasa bodoh, sehingga selalu mencari tambahan ilmu pengetahuan.

Aku akan mengangkat bagimu gembala-gembala yang sesuai dengan hati-Ku; mereka akan menggembalakan kamu dengan pengetahuan dan pengertian. (Yer 3: 15)

Lembu (
ox), artinya: to asociate with, to learn. Urapan lembu berkaitan dengan belajar pengetahuan.

Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat, sebab kamu telah mengambil kunci pengetahuan; (Luk 11: 52a)

Semakin belajar firman Tuhan, semakin kita punya kunci pengetahuan.

Ilustrasi 1: penjual asuransi
Penjual asuransi bisa dikagumi atau dibenci. Jika pendekatannya dengan menakut-nakuti tentang kematian, maka orang akan jadi benci.
Orang yang tidak bijak mem-BC ke semua kontak. Ini tindakan bodoh. Jika 5 dari 100 orang itu punya uang tunai yang sangat besar (> 20M), sementara yang lain uangnya di bawah 1/2 M. Lalu agen ini mem-BC program: 5 tahun dapat 2M, maka BC dari orang ini akan selalu diabaikan oleh 5 orang ini karena merasa di luar level mereka. Atau sebaliknya ada program dimana 5 tahun mendapatkan 100M, maka bagi 95 orang yang lain program itu akan diabaikan.
Ada pengetahuan yang bisa diberikan pada orang tertentu, tapi orang yang sama tidak bisa menerima pengetahuan yang lain. Ini harus dipelajari dan diteliti.

Kita punya Roh Kudus dalam hidup kita. Maka dengan dibimbing Roh Kudus, kita bisa menyampaikan hal yang tepat sesuai kebutuhan yang mendengar.

Ilustrasi 2:
P Agung ke London. Sebelum pulang mereka cari tempat makan di tepi sungai Themes. Pelayannya mengajak beberapa orang untuk melihat daging-daging yang akan diolah sedang digantung, dalam ruangan pendingin. Pelayan itu menceritakan bahan/ dagingnya, pengolahannya, juga memberi saran-saran penyajian. Walau harga mahal, tapi ada kepuasan karena mengerti apa yang dimakan.
Ini memberi makan pada otak konsumen.

Ilustrasi 3:
Penjual kain mengarahkan pembeli-nya untuk memilih kain yang sesuai dengan pelanggan, memberikan pengetahuan tentang asal-usul kain, dst.

Ilustrasi 4:
Saat ke Korea p Agung diajak fine dining. Sebelum makan ada tampilan tentang sejarah Korea yang berkaitan dengan makanan yang akan dihidangkan. Orang bayar mahal untuk pengetahuan yang disampaikan.

Mari belajar membagikan pengetahuan bagi orang-orang yang bergaul dengan kita, maka itu akan membuka saluran bagi kita.

Ilustrasi memberikan tambahan edukasi pada sebuah produk
Saat ke luar kota, P Agung melihat mobil box dengan tulisan "think what you drink". Tubuh kita perlu mineral organik. Kita bisa mendapat mineral an-organik, jika itu menumpuk, akan jadi masalah bagi kesehatan tubuh. Untuk mengetahui apa yang kita minum, maka dilakukan eksperimen:
4 gelas air putih dari beberapa merk. Kemudian ada alat yang memisahkan mineral-mineral an-organik. Nampak 1 gelas tetap jernih, tapi 3 yang lain jadi keruh.

Memberi edukasi pada orang lain akan memberi nilai tambah. Ini memaksa kita selalu belajar.

Contoh:
Salmon yang bagus geraknya banyak. Maka beberapa orang menambahkan hiu kecil untuk mengejar ikan-ikan salmon, sehingga dagingnya lebih enak. Pengetahuan ini bisa disampaikan saat menawarkan produk pada pelanggan.

2. Kebutuhan akan kekuasaan
Daerah sekitar sungai Gihon adalah tempat Salomo dilantik sebagai raja.

Kekuasaan adalah ukuran dari kesanggupan kita untuk memberi pengaruh dan kendali atas dunia sekitar kita.

Kekuasaan juga berarti kemampuan untuk berkata "tidak" pada hal jelek yang ditawarkan pada kita.

Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi." (Kej 1: 26)

Dari awal manusia secara alamiah diberi kebutuhan untuk berkuasa.

Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu." (Kej 3: 16)

Saat jatuh dalam dosa, suami-istri berebut kekuasaan. Kata "birahi" berasal dari akar kata yang artinya berusaha mengambil alih, mencoba berkuasa.

Kekuasaan punya pengaruh besar terhadap diri kita. Orang yang tidak punya kuasa akan apapun, akan hancur secara mental.

Contoh:
GPS yang laris di Korea adalah yang desain kalimatnya seperti seorang hamba pada tuannya, dan menggunakan suara wanita. Suami yang di rumah di tekan istri, biasanya di tempat kerja menekan anak buahnya. GPS tipe ini memberikan seorang sopir
sense of authority (merasa memiliki kekuasaan), dan dianggap high class.

Contoh:
Beberapa jas mahal karena model iklannya. Misal: konglomerat (Donald Trump), atau James Bond. Orang membeli jas karena ingin setara dengan model iklan tersebut.

Orang ingin dihargai dan dianggap elit. Saat seseorang di-elit-kan, dia rela keluar uang lebih banyak.

Contoh: barang yang sama diberi istilah berbeda, maka harganya beda
  • Kopi hitam di warung Rp 1500,- . Saat jadi black coffee americano, harganya jadi 10 ribu.
  • Pijat dan kerik 75 ribu. Java massage 200 ribu
  • Es teh 2 ribu, tropical ice tea 15 ribu
  • Gado-gado 15 ribu, boiled vegetable with peanut sauge 75 ribu
  • Es jeruk 6 ribu, orange juice full passion 18 ribu
  • Rusun pinggir kali 75 juta; River side apartement 750 juta, senin harga naik.

Saat kita bisa memberi "rasa berkuasa" kepada orang lain, itu meningkatkan harga jual.

Contoh
Dibalik restauran "all you can eat", hidangan prasmanan, istilah "pembeli adalah raja", adalah untuk memuaskan kehausan akan otoritas dari pelanggan untuk memilih sesuai kehendaknya.



3. Kebutuhan atas kekayaan
Kej 34: 20-21
Yakub melintasi daerah keluarga Sikhem. Sikhem memperkosa Dina, anak yakub. Sikhem lalu melaar dina, tapi anak-anak yakub berniat membalas dendam. Mereka meminta Sikhem dan seluruh kaumnya disunat. Sikhem dan ayahnya membujuk kaumnya, sehingga setuju. Setelah disunat dan kesakitan, lalu mereka dibantai

"These men are at peace with us. (Kej 34: 21a)

Kata "
peace" dari kata "shalom", artinya pertumbuhan manusia hingga mencapai sesuatu yang total dan utuh. Arti kalimat: jika keluarga Yakub bergabung dengan keluarga Sikhem, akan memberikan keutuhan karena saling melengkapi.

Kita akan mengalami shalom jika semua orang yang berhubungan dengan kita selalu diuntungkan.

Dengan pola pikir seperti ini kita tidak akan berfikir untuk memanipulasi, merugikan, atau menipu orang lain. Maka kita akan memiliki reputasi: siapapun yang berdagang dengan kita akan diuntungkan, sementara kita juga mendapatkan keuntungan.

Klip tentang seorang pengemis
Pengemis tidak cukup hanya "menjual" belas kasihan. Tapi juga harus bisa memberkati orang lain. Seorang pengamis buta dengan tulisan di sampingnya: "I'm blind, please help me". Lalu ada gadis yang merubah tulisannya jadi: "its a beautifull day, but i can't see it". Orang-orang yang lewat membaca tulisan ini dan merasa diberkati, maka mereka memberi sedekah dalam jumlah banyak.

Di awal si pengemis menjual kemalangannya. Tapi realitanya manusia itu egois, maka hanya sedikit orang yang menolongnya. Kalimat yang ditulis si gadis menyadarkan banyak orang bahwa hari ini indah, dan itu memberkati banyak orang, sehingga mereka memberi lebih kepada pengemis yang kurang beruntung itu.

Beri keuntungan pada orang lain, walau belum tentu berupa orang, maka akan ada perbedaan

4.
Esteem of others – kebutuhan penghargaan dan pujian dari orang lain.
Kebutuhan ini beda dengan self-esteem (menilai diri sendiri). Tapi jika menilai diri terlalu tinggi, justru berbahaya karena membawa kerusakan. Manusia butuh diakui oleh orang lain. Maka ajaran Tuhan untuk menjadi hamba yang tak terlihat sangat berat bagi banyak orang.

Pada dasarnya semua manusia butuh pengakuan dan pujian dari orang lain.

Riset tentang pelajar
68% pelajar Amerika yakin mereka bisa menguasai ilmu matematika, 23% pelajar KorSel yakin bisa matematika. Kenyataannya: pelajar KorSel nilainya tertinggi, pelajar Amerika terendah. Ini karena hanya keyakinan pribadi, bukan kapasitas yang sebenarnya

Contoh aplikasi memberi pujian
Saat di USA Tshirt p Agung habis. Di satu toko p Agung beli Tshirt. Sesampai di kasir, kasirnya berkata bahwa selera p Agung tinggi. Pelayan itu lalu tunjukkan p Agung kaos yang lain, tapi tidak dipilih karena bergambar tengkorak.

Terapkan ini pada konsumen kita : memuji selera pelanggan.

Berikan 4 hal yang menjadi kebutuhan dan memotivasi manusia, ini seperti membuka saluran berkat, maka berkat akan datang dalam hidup kita.

Jika kita menghina pelanggan, merugikan pelanggan, tidak bisa meng-apresiasi, ini artinya menutup saluran berkat kita sendiri..

Riset di 2 kelas yang berbeda.
Diberi soal yang sangat mudah sehingga rata-rata nilai 90. Kelas A dipuji hasilnya: pintar, cerdas. Kelas B dipuji perjuangannya: gigih, tidak gampang menyerah.
Kemudian diberi soal yang sangat sulit. Kelas A responnya menangis, marah, bahlan soal disobek-robek. Ini karena mereka kehilangan "piala"nya: pintar dan hasilnya bagus. Kelas B tetap berjuang terus, tidak ada yang menangis.

Apresiasi setiap konsumen yang kita layani, maka konsumen itu akan datang kembali.

Korespondensi:
antoniusfw1@gmail.com (email, YM dan FB);
@Antonius_FW (tweeter);
pin BB 2A67038C
WhatsApp, Line, WeChat 085 727 868 064

Monday, June 15, 2015

Menyongsong Yobel Besar 1 – Petrus Agung– Kamis, 21 Mei 2015

Kamis, 21 Mei 2015
Seminar Wadah yang Besar 2015
Menyongsong Yobel Besar (1)
Petrus Agung

Pendahuluan: Kelimpahan
Ada orang-orang yang resah dengan pengajaran tentang kelimpahan. Ini karena mereka punya definisi dan pola pikir yang beda, yang tidak sesuai dengan hati Tuhan.

Kelimpahan artinya kebebasan untuk melakukan yang Tuhan mau.

Yang masalah: orang yang berfikir bahwa kelimpahan adalah bertambahnya jumlah harta dan menumpuk harta. Saat mereka terlalu banyak dengar pengajaran dengan interpretasi yang salah, maka Roh Kudus menempelak hatinya. Roh Kudus ingin berkata bahwa orang-orang ini sudah mengumpulkan banyak berkat, tapi tidak berfungsi seperti yang Tuhan inginkan.

Contoh kelimpahan:
  • Nepal diguncang gempa, semua rusak. Banyak orang hanya bisa merasa simpati dan kasihan. Sebaliknya tim JKI sudah 2 kali mengirim tim yang membawa banyak barang untuk melayani dan membantu di sana.
  • Di Papua JKI mengadakan: pasar murah, kesembuhan Ilahi, KKR pelajar, memenangkan jiwa.
  • GKKD Jogja berkeliling Indonesia, berkhotbah dan memberkati pendeta-pendeta di seluruh Indonesia.

Tidak ada yang salah dengan berita kelimpahan, selama kita tahu untuk apakah kelimpahan itu: menjalankan yang Tuhan mau.

Tidak ada yang salah jika seorang ayah yang baik memberkati anak-anaknya. Tidak ada salahnya jika orang tua membelikan baju yang bagus bagi anak-anaknya, memberi modal bagi anak-anaknya, dll.

Jika orang tua duniawi seperti itu, apalagi Bapa kita di surga! AnakNya saja Dia berikan, apalagi hal yang lain

Cara menghadapi kritik tentang pengajaran kelimpahan: minta si pengkritik memberi contoh bagaimana berbuah lebih baik dan lebih hebat.

Yobel Besar
Akan ada 2 sisi ekstrim dalam menyambut Yobel besar:
1. Seperti Anak sulung dalam kisah anak yang hilang
Sulung adalah orang yang tidak tahu hak-nya. Nasibnya malang, karena dia tidak diundang saat bapa memestakan adiknya. Ada anak-anak Tuhan yang seperti si sulung, tidak tahu hak-nya, sudah bekerja bagi Tuhan, merasa tidak pernah melanggar, hidup dalam kesucian (menurut dirinya sendiri), tapi tidak pernah mendapat apa-apa.

2. Seperti si bungsu dalam kisah anak yang hilang
Bungsu sangat tahu haknya, minta warisan dari bapaknya, tapi tidak mengerti bahwa berkat besar itu adalah tanggung-jawab. Mereka terima banyak, tapi tidak tahu cara mengelola yang Tuhan beri. Ujungnya semua yang diterima habis.

Kita harus menyongsong yobel besar sebagai orang yang tahu hak kita, tapi juga tahu cara mengelola setiap berkat yang Tuhan berikan


Ada paradigma yang salah yang harus Tuhan bongkar dari pikiran dan hati kita: pemisahan antara sekuler dan spiritual, hamba Tuhan dan awam, rohaniawan dan jemaat, dst. Kemudian saat kuliah, yang rohani sekolah di Teologia, yang sekuler di sekolah sekuler.

Contoh:
Makan apel. Apakah sifat kegiatannya jasmani atau rohani? Jika memang aktifitas jasmani, mengapa saat Adam makan buah dia mati secara rohani.

Segala sesuatu yang di jasmani, begitu bersentuhan dengan Firman, sudah bukan lagi hanya aktifitas jasmani, tapi meliputi aktifitas jasmani sekaligus rohani.

Kita sering bagi urusan sehari-hari dengan dunia, dan urusan rohani. Ini cara berfikir yang menghancurkan kita.

Contoh:
Orang yang kerja sekuler, saat ditegur takut. Saat ditegur di gereja malah membantah: menganggap tidak ada kasih, merasa harusnya diberi Firman aja.

Akibatnya disiplin dan profesional hanya di dunia sekuler, tapi di dunia rohani sembarangan

Contoh di Alkitab
Janda seorang nabi berhutang banyak dan tidak bisa membayar, dan anaknya hampir dijual sebagai budak. Saat diceritakan ke Elisa, dia tidak hanya di doakan. Janda ini juga diajarkan cara menerima mujizat, menjual hasilnya, dan cara mengelola keuangannya sehingga utang lunas dan bisa hidup dari sisa uangnya. Nabi tidak hanya mengurusi yang rohani, tapi juga jasmani. Hutang hanya ada saat kita hubungan dengan manusia.

Contoh di Alkitab:
Hamba Elisa datang dan berkata bahwa perumahan nabi sudah terlalu sempit. Elisa tidak hanya mendoakan, tapi ikut menebang pohon.

Alkitab tidak membedakan antara yang sekuler dan yang rohani.

Saat kita bekerja, pekerjaan itu adalah penyembahan di depan Tuhan. Saat berbisnis, kita sedang membangun kerajaan Tuhan melalui bisnis kita.

Saat ada pembedakan antara sekuler dan rohani, maka kekayaan Alkitab tidak akan kita miliki.

Aplikasi Alkitab di dunia nyata
Jend Mosey Dayan memimpin perang 7 hari untuk merebut Yerusalem. Sebelum berperang, dia selalu membuka Alkitab, mencari kisah di daerah itu di Alkitab, ambil hikmat dari Alkitab untuk mengatasi lawan. Jendral ini berkata bahwa Alkitab adalah senjata ter-ampuhnya.

Aplikasi : Saat dagangan sepi, mari berdoa dan buka Alkitab, tanya Tuhan harus menggunakan strategi yang mana? Alkitab adalah kamus abadi yang bisa menjawab semua kesulitan kita.

Yesus pernah menegur ahli-ahli Taurat: mereka mencuri kunci pengetahuan. Tidak dikatakan mereka mencuri kunci teologia atau Alkitab. Alkitab yang kita bawa adalah kunci pengetahuan. Masalahnya banyak orang tidak yakin. Ilmu politik, ilmu ekonomi, ilmu komunikasi, dll, semua ada di Alkitab.

Alkitab adalah pegangan dan sumber inspirasi terhebat dalam hidup kita, termasuk untuk menghadapi segala masalah sehari-hari

Ul 15: 1-4
Tuhan mengatur ekonomi umatNya. Setiap tahun ke-7 hutang diputihkan. Pemilik uang hanya akan memberikan pinjaman setelah tahun ke-8. Maka semua orang harus merencanakan bisnisnya selama beberapa tahun, minimal 6-7 tahun ke depan. Mereka harus hitung supaya semua hutang lunas pada tahun ke-6. Jika dalam proposal pinjaman dikatakan akan dibayar di tahun ke-7, artinya tidak mau mengembalikan hutang, maka tidak akan diberi hutang.

Tuhan memaksa umatNya untuk merencanakan dan mengatur keuangan mereka selama beberapa tahun ke depan.

Dengan aturan Tuhan maka tidak ada orang bisa semena-mena. Jika ada orang kaya yang semena-mena mengambil tanah si miskin, semua tanah balik pada tahun ke-7.

Kita akan masuk tahun Yobel, jika kita tidak bisa atur hidup kita, justru akan jadi masalah.
Pelajari seminar wadah yang besar di tahun 2014, sebagai persiapan masuk Yobel besar.

Review beberapa poin yang pernah dibagikan dalam seminar "Wadah yang Besar" tahun 2014

1. Luk 11: 52 – Kunci pengetahuan
Orang Farisi mengambil kunci pengetahuan dengan belajar Taurat hingga ahli, maka mereka disebut ahli Taurat. Kunci pengetahuan adalah Alkitab, dan bukan teologia.

Kunci pengetahuan didapat saat kita mempelajari dari Alkitab hingga mencapai taraf "ahli"

Contoh:
Colombus membuktikan bumi bulat. Ternyata Alkitab sudah sebutkan itu: bulatan bumi.

2. Kata "berkat" dalam bahasa Ibrani sama dengan kata "lutut" (bereh)

Artinya berkat berkaitan dengan sikap hati dan kerendahan hati kita.
Contoh kasus:
Dua orang sahabat bersengketa hingga di pengadilan. Saat di wawancara, si pemenang perkara hanya ingin permintaan maaf dari rekannya.

Saat ada bisa merendah, kita akan diberkati Tuhan.

3. Kata "toko" (store) berasal dari kata Ibrani "chanut"
Chanut berasal dari akar kita "khen", artinya anugerah Tuhan. Saat seseorang anak Tuhan membuka toko, ada anugerah Tuhan yang turun.

Tuhan suka memberkati anak-anakNya. Tuhan tersenyum pada semua interaksi ekonomi dan bisnis anak-anakNya.

"Khen" (grace) juga menjadi kata dasar dari "koin"

Artinya dasar dari berkat Tuhan adalah anugerah Tuhan

Kisah ps John Avanzini
Uang tidak pernah dimasukkan dompet. Di awal, sebelum makmur, dia potong koran, ditumpuk tebal, ujung-ujungnya diberi uang, dijepit, lalu dikantongi. Maka dia merasakan tebalnya tumpukan uang (walau bagian tengahnya hanyalah kertas koran), sambil berkata: "aku menyentuh berkat Tuhan".

Yang salah adalah saat kita hanya tumpuk kekayaan bagi diri kita sendiri.
Saat kita gunakan berkat Tuhan untuk mengubah sekitar kita, maka Tuhan disenangkan.

Tuhan lebih suka saat kita memberkati Nepal, memberkati Eropa, memberkati India, memberkati desa-desa, dll. Daripada harus melihat anak-anakNya menangis minta makan.

Tuhan sangat ingin memberkati kita, sehingga kita bisa selalu ada di mana Tuhan bergerak.

4. Kata "bisnis profesional" dalam bahasa Ibrani adalah "ohmein" : man of faith, orang yang ber-iman.
Kenyataan hari ini: ada beda antara orang berbisnis dengan orang yang beriman, ini karena pembedaan sekuler-rohani.

Iman tidak bolah digunakan sebagai alasan untuk bersikap tidak profesional. Kita harus bekerja dengan profesional sekaligus ber-iman.

Yang sering terjadi: beriman besar, profetis hebat, tapi tanpa profit/ keuntungan. Maka malah jadi batu sandungan bagi banyak orang.
Membebaskan hutang seseorang karena belas kasihan, bukan karena dimanfaatkan orang yang tidak bertanggung jawab.

Vav
Saat membaca Taurat (5 kitab pertama), 65% dari kalimat dimulai dengan kata "dan" (vav).
Artinya 5 kitab ini tidak bisa dibaca terpisah, harus dibaca semua baru mengerti gambaran utuhnya.
Kata vav merupakan kata penghubung antara 2 kalimat.

Kita harus punya koneksi dengan Tuhan dan manusia.

Di kitab-kitab lain, jumlah yang menggunakan awalan kalimat "vav" hanya 45%. Artinya kitab-kitab ini bisa dibaca terpisah-pisah untuk mendapatkan pengertiannya.
Dalam kitab Rut penggunaan kata "vav" untuk mengawali kalimat mencapai 90%

Jika boleh merubah judul, p Agung mengubah judul kitab Rut jadi "kisah Cinderella". Bedanya Rut janda, sementara Cinderella seorang gadis. Rut berasal dari Moab, suaminya mati, mertuanya mati, ipar-nya pulang kembali ke keluarganya, Rut mengikuti janda yang kepahitan dan tidak punya apa-apa. Di akhir cerita Rut jadi istri konglomerat, dan nasibnya berubah luar biasa.

Rahasia perubahan Rut: Kita perlu Tuhan, tapi juga perlu sesama.

Kitab Rut biasa dibaca orang Yahudi saat perayaan hari Pentakosta. Bagi orang Yahudi yang belum kenal Yesus, Pentakosta memperingati:
  1. Turunnya Taurat
  2. Panen/ tuaian besar

Kitab Rut dibaca di hari Pentakosta karena berkaitan dengan Taurat Tuhan yang melambangkan hubungan manusia dengan Tuhan. Di dalam Taurat ada kunci pengetahuan yang akan mendatangkan panen besar.

Kis 2: 1-13 – Pentakosta 2000 tahun yang lalu.
Saat Roh Kudus dicurahkan, hubungan Tuhan dengan manusia jadi luar biasa: berkomunikasi dengan Tuhan melalui bahasa Roh. Selain itu Roh Kudus membuat para rasul mampu berbicara dengan bahasa-bahasa manusia lain.

Pencurahan Roh Kudus membuat kita bisa berhubungan dengan Tuhan dan manusia
Kisah Morse
Samuel Morse menemukan telegraph. Ini adalah cikal bakal teknologi komunikasi jaman berikutnya. Telegraph di luncurkan pertama kali 24 Mei 1844. Pesan pertama dikirimkan dari Washington DC ke Baltimore, bertepatan dengan hari raya Pentakosta, pesannya diambil dari Bil 23: 23 – keajaiban yang diperbuat Allah.

Jemaat harus mengerti cara berkoneksi dengan Tuhan dan manusia.

Luk 6: 27-38
Give, and it shall be given to you; good measure, pressed down, and shaken together, and running over, shall men give into your bosom. For with the same measure that you mete with it shall be measured to you again (Luk 6: 38, KJV)

Setelah kita memberi, yang digunakan Tuhan untuk memberkati kita: orang lain. Dengan berkomunikasi, kita sedang membangun jalan tol antara hidup kita dengan orang di sekitar kita. Saat kita tahu cara menggunakannya, uang akan mengalir dengan mudah.


Korespondensi:
antoniusfw1@gmail.com (email, YM dan FB);
@Antonius_FW (tweeter);
pin BB 2A67038C
WhatsApp, Line, WeChat 085 727 868 064