Minggu,
05
April
2015
Batu
putih
Petrus
Agung
Batu
putih yang dibagikan bukanlah jimat atau barang keramat.
Arti
batu putih
1.
Dibenarkan dalam persidangan
Saat
seseorang di sidang, dan hakim memutuskan dia bersalah, maka hakim
menunjukkan batu hitam tanda dia bersalah. Jika hakim menunjukkan
batu putih, itu tanda terdakwa dibenarkan.
Batu putih mengingatkan kita bahwa kita sudah dibenarkan oleh Kristus Yesus, Dia sudah bayar apa yang harus dibayar
2. Tanda kemenangan
Saat
seorang olahragawan menang, hadiahnya batu putih, dan tertulis
namanya. Maka setiap kali ada pesta raja, si juara bisa ikut
menikmati pesta dengan menunjukkan batu putih.
Karena
kita dibenarkan, maka kita bisa mengikuti pesta Anak Domba yang
dibuat oleh Yesus
3. Jaminan hidup
Negara
menjamin hidup seorang pemenang yang diberi batu putih.
Kita adalah warga kerajaan surga, dan kerajaan surga tidak pernah menelantarkan rakyatnya.
4. Jaminan mendapatkan yang kita ingini
Di
beberapa tempat berlaku: saat seorang juara pergi ke pasar, dengan
menunjukkan batu putih, dia bisa mendapatkan apapun yang diingini
dengan gratis.
Mintalah
maka akan diberikan kepadamu (Mat 7:7a)
Batu putih menjamin Tuhan memberikan apa yang menyukakan kita
5. Perjanjian antara kita dengan Yesus
Saat
seseorang raja datang ke kerajaan lain. Mereka akan bertukar batu
putih dengan ukiran nama masing-masing. Kapanpun salah seorang
mengunjungi yang lain, mereka akan diterima, disambut dan dilayani
dengan kehormatan. Ini berlaku hingga anak keturunannya.
Batu
putih mengingatkan kita akan hal-hal yang Tuhan kerjakan dalam hidup
kita.
Tulis: Di satu sisi nama kita, di sisi lain nama Yesus.
Korespondensi:
antoniusfw1@gmail.com
(email, YM dan FB);
@Antonius_FW
(tweeter);
pin
BB 2A67038C
WhatsApp,
Line, WeChat 085 727 868 064
No comments:
Post a Comment